A.
PENGANTAR
SENI RUPA
Seni merupakan salah satu pemanfaatan budi dan akal untuk
menghasilkan karya yang dapat menyentuh jiwa spiritual manusia. Karya seni
merupakan suatu wujud ekspresi yang bernilai
dan dapat dirasakan secara visual maupun audio. Seni terdiri dari musik, tari,
rupa, dan drama/sastra.
Seni rupa merupakan
ekspresi yang diungkapkan
secara visual dan terwujud nyata (rupa).
Seni rupa adalah
cabang seni yang
membentuk karya seni
dengan media yang bisa ditangkap mata
dan dirasakan dengan
rabaan. Kesan ini diciptakan dengan
mengolah konsep garis, bidang,
bentuk, volume, warna,
tekstur, dan pencahayaan
dengan acuan estetika.
Perkembangan keilmuan seni rupa dalam beberapa tahun
terakhir ini mengalami perluasan ke
arah wahana besar
yang kita kenal
sebagai budaya rupa (visual culture). Lingkup sesungguhnya tidak
hanya cabang-cabang seni rupa yang kita kenal saja, seperti lukis, patung, keramik,
grafis dan kriya, tapi juga meliputi kegiatan luas dunia desain dan kriya
(kerajinan), multimedia, fotografi.
Seni rupa di dalam Bahasa Inggris adalah fine art. Namun sesuai
perkembangan dunia seni modern, istilah fine
art menjadi lebih
spesifik kepada pengertian seni
rupa murni untuk kemudian menggabungkannya dengan desain
dan kriya ke dalam bahasan visual arts.
Secara umum seni rupa modern terbagi menjadi dua kelompok besar
yaitu seni murni dan seni terapan.
ü Seni
rupa murni adalah seni rupa yang mengkhususkan pada proses penciptaan karya
seni yang dilandasi oleh tujuan untuk memenuhi kepuasan bathin senimannya. Atau
dengan kata lain seni rupa murni merupakan jenis seni rupa yang hanya dilihat
dari segi estetikanya saja/keindahannya saja
ü Seni
rupa terapan adalah seni rupa yang tidak hanya mementingkan keindahannya saja
tetapi juga terdapat nilai guna atau fungsi yaitu untuk memenuhi kebutuhan
manusia sehari-hari
Bentuk-bentuk seni rupa murni antara
lain ; Seni Lukis, Seni Patung, Seni Grafis dan keramik seni.
Bentuk-bentuk
seni rupa terapan adalah Desain dan Kriya. Desain terbagi lagi menjadi :
Desain Produk, cabang
seni rupa yang berupaya untuk memecahkan persoalan kebutuhan masyarakat akan
peralatan dan benda sehari-hari seperti mebel, alat transportasi, alat
kedokteran, alat tulis dan lain-lain
Desain Grafis/Desain Komunikasi Visual, cabang
seni rupa yang memecahkan kebutuhan masyarakat akan komunikasi rupa yang
dicetak misalnya poster, brosur, undangan, surat kabar, logo perusahaan dan
lain sebagainya
Desain Arsitektur, cabang
seni rupa yang berupaya memenuhi kebutuhan masyarakat akan hunian yang aman dan
nyaman seperti rumah tinggal, perkantoran, tempat ibadah dan lain-lain
Desain Interior, cabang
seni rupa yang berupaya membuat nyaman ruang suatu hunian seperti ruang kantor,
ruang tamu, kamar dan lain-lain.
Perkembangan dalam dunia seni rupa,
adalah munculnya kriya sebagai bagian tersendiri yang terpisah dari seni
rupa murni.
Jika
sebelumnya kita mengenal
istilah seni kriya sebagai
bagian dari seni murni, kita mengenal istilah kriya atau ada
pula yang menyebutnya
kriya seni. Kriya
merupakan pengindonesiaan dari
istilah Inggris Craft,
yaitu kemahiran membuat produk yang bernilai
artistik dengan keterampilan
tangan, produk yang
dihasilkan umumnya eksklusif dan dibuat tunggal, baik atas pesanan
ataupun kegiatan kreatif individual. Ciri karya kriya
adalah produk yang
memiliki nilai keadiluhungan
baik dalam segi
estetik maupun guna.
Sedangkan karya kriya
yang kemudian dibuat
misal umumnya dikenal sebagai barang kerajinan
Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapus