Rabu, 25 Juli 2018

PENGERTIAN KEBUDAYAAN



Budaya  atau  kebudayaan  berasal  dari     bahasa  Sansekerta  yaitu  buddhayah,  yang merupakan  bentuk  jamak  dari  buddhi  (budi  atau  akal)  diartikan  sebagai  hal-hal  yang berkaitan dengan budi dan akal manusia. Dalam bahasa Inggris, kebudayaan disebut culture,  yang  berasal  dari  kata  Latin  Colere,  yaitu  mengolah  atau  mengerjakan.  Bisa diartikan  juga  sebagai  mengolah  tanah  atau  bertani.  Kata  culture  juga  kadang diterjemahkan sebagai "kultur" dalam bahasa Indonesia.
Budaya dalam pengertian yang luas adalah pancaran daripada budi dan daya. Seluruh apa  yang  difikir,  dirasa  dan  direnung  diamalkan  dalam  bentuk  daya  menghasilkan kehidupan.  Budaya  adalah  cara  hidup  sesuatu  bangsa  atau  umat.  Budaya  tidak  lagi dilihat sebagai pancaran ilmu dan pemikiran yang tinggi dan murni dari sesuatu bangsa untuk mengatur kehidupan berasaskan peradaban.

Kebudayaan sangat erat hubungannya dengan masyarakat. Melville J. Herskovits dan Bronislaw  Malinowski  mengemukakan  bahwa  segala  sesuatu  yang  terdapat  dalam masyarakat ditentukan oleh kebudayaan yang dimiliki oleh masyarakat itu sendiri. Istilah untuk  pendapat  itu  adalah  Cultural-Determinism.  Herskovits  memandang  kebudayaan sebagai  sesuatu  yang  turun  temurun  dari  satu  generasi  ke  generasi  yang  lain,  yang kemudian   disebut   sebagai   superorganic.   Menurut   Andreas   Eppink,   kebudayaan mengandung keseluruhan pengertian, nilai, norma, ilmu pengetahuan serta keseluruhan struktur-struktur sosial, religius, dan lain-lain, tambahan lagi segala pernyataan intelektual dan artistik yang menjadi ciri khas suatu masyarakat. Menurut  Edward  B.  Tylor,  kebudayaan  merupakan keseluruhan   yang   kompleks,   yang   di   dalamnya terkandung   pengetahuan,   kepercayaan,   kesenian,moral, hukum, adat istiadat, dan kemampuan-kemampuan lain yang didapat seseorang sebagai  anggota  masyarakat.  Sedangkan  menurut  Selo  Soemardjan  dan  Soelaiman Soemardi, kebudayaan adalah sarana hasil karya, rasa, dan cipta masyarakat.

Dari berbagai definisi tersebut, dapat diperoleh pengertian mengenai kebudayaan yang mana akan mempengaruhi tingkat pengetahuan dan meliputi sistem ide atau gagasan yang   terdapat   dalam   pikiran   manusia,   sehingga   dalam   kehidupan   sehari-hari, kebudayaan  itu  bersifat  abstrak.  Sedangkan  perwujudan  kebudayaan  adalah  bendabenda yang diciptakan oleh manusia sebagai makhluk yang berbudaya, berupa perilaku dan  benda-benda  yang  bersifat  nyata,  misalnya  pola-pola  perilaku,  bahasa,  peralatan hidup,  organisasi  sosial,  religi,  seni,  dan  lain-lain,  yang  kesemuanya  ditujukan  untuk membantu manusia dalam melangsungkan kehidupan bermasyarakat.
Menurut  Koentjoroningrat  (1986),  kebudayaan  dibagi  ke  dalam  tiga  sistem,  pertama sistem budaya yang lazim disebut adat-istiadat, kedua sistem sosial di mana merupakan suatu rangkaian tindakan yang berpola dari manusia. Ketiga, sistem teknologi sebagai modal peralatan manusia untuk menyambung keterbatasan jasmaniahnya.
Berdasarkan konteks budaya, ragam kesenian terjadi disebabkan adanya sejarah dari zaman ke zaman. Jenis-jenis kesenian tertentu mempunyai kelompok pendukung yang memiliki fungsi berbeda. Adanya perubahan fungsi dapat menimbulkan perubahan yang hasil-hasil seninya disebabkan oleh dinamika masyarakat, kreativitas, dan pola tingkah laku dalam konteks kemasyarakatan.
Koentjoroningrat mengatakan, Kebudayaan Nasional Indonesia adalah hasil karya putera Indonesia dari suku bangsa manapun asalnya, yang penting khas dan bermutu sehingga sebagian  besar  orang  Indonesia  bisa  mengidentifikasikan  diri  dan  merasa  bangga dengan  karyanya.Kebudayaan  Indonesia  adalah  satu  kondisi  majemuk  karena  ia bermodalkan  berbagai  kebudayaan,  yang  berkembang  menurut  tuntutan  sejarahnya sendiri-sendiri. Pengalaman serta kemampuan daerah itu memberikan jawaban terhadap masing-masing tantangan yang memberi bentuk kesenian, yang merupakan bagian dari kebudayaan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

MATERI AJAR GAMBAR BENTUK

 Oleh : Ridwan (guru Seni Budaya SMKN 7 Jakarta) Menggambar bentuk merupakan  cara menggambar dengan meniru  obyek dengan mengutamakan  kemi...