Kamis, 29 September 2016

PENGERTIAN KEBUDAYAAN


Pengertian

Budaya  atau  kebudayaan  berasal  dari     bahasa  Sansekerta  yaitu  buddhayah,  yang merupakan  bentuk  jamak  dari  buddhi  (budi  atau  akal)  diartikan  sebagai  hal-hal  yang berkaitan dengan budi dan akal manusia. Dalam bahasa Inggris, kebudayaan disebut culture,  yang  berasal  dari  kata  Latin  Colere,  yaitu  mengolah  atau  mengerjakan.  Bisa diartikan  juga  sebagai  mengolah  tanah  atau  bertani.  Kata  culture  juga  kadang diterjemahkan sebagai "kultur" dalam bahasa Indonesia

Menurut Koentjaraningrat, ahli antropologi A.L Kroeber dan C. Kluckhohn pernah mengumpulkan definisi tentang kebudayaan dan menemukan terdapat kurang lebih 160 definisi. Berikut adalah beberapa pengertian kebudayaan menurut beberapa ahli :

1.    Melville J. Herskovits dan Bronislaw  Malinowski
Kebudayaan sangat erat dengan masyarakat. Dikatakan bahwa  segala  sesuatu  yang  terdapat  dalam masyarakat ditentukan oleh kebudayaan yang dimiliki oleh masyarakat itu sendiri. Istilah untuk  pendapat  itu  adalah  Cultural-Determinism

2.    C. Kluckhohn, A. Hoebel
Kebudayaan adalah segala tindakan yang harus dibiasakan oleh manusia dengan belajar

3.     Andreas Eppink
Kebudayaan mengandung keseluruhan pengertian, nilai, norma, ilmu pengetahuan serta keseluruhan struktur-struktur sosial, religius, dan lain-lain, tambahan lagi segala pernyataan intelektual dan artistik yang menjadi ciri khas suatu masyarakat.

4.    Edward B. Taylor
    Kebudayaan  merupakan  keseluruhan   yang   kompleks,   yang   di   dalamnya  terkandung   pengetahuan,   kepercayaan,   kesenian, moral, hukum, adat istiadat, dan  kemampuan-kemampuan lain yang didapat seseorang sebagai  anggota  masyarakat

5.     Selo Soemardjan dan Soelaiman Soemardi
Kebudayaan adalah sarana hasil karya, rasa, dan cipta masyarakat.

6.    Koentjaraningrat
Kebudayaan adalah keseluruhan sistem gagasan, tindakan dan hasil karya manusia dalam rangka kehidupan masyarakat yang dijadikan milik diri manusia dengan belajar

Wujud Kebudayaan

Kebudayaan memiliki tiga wujud yaitu ;

1. Kebudayaan sebagai sebuah ide atau gagasan yang kompleks dan abstrak yang disebut MENTIFACT
2.  Kebudayaan sebgai aktifitas atau tindakan manusia yang berpola yang disebut SOSIOFACT
3. Kebudayaan sebagai benda-benda hasil karya manusia yang kongkret disebut juga ARTEFACT

Jenis-Jenis Kebudayaan Nusantara
Koentjoroningrat mengatakan, Kebudayaan Nasional Indonesia adalah hasil karya putera Indonesia dari suku bangsa manapun asalnya, yang penting khas dan bermutu sehingga sebagian  besar  orang  Indonesia  bisa  mengidentifikasikan  diri  dan  merasa  bangga dengan  karyanya.Kebudayaan  Indonesia  adalah  satu  kondisi  majemuk  karena  ia bermodalkan  berbagai  kebudayaan, yang  berkembang  menurut  tuntutan  sejarahnya sendiri-sendiri. Pengalaman serta kemampuan daerah itu memberikan jawaban terhadap masing-masing tantangan yang member bentuk kesenian, yang merupakan bagian dari kebudayaan.
Apa-apa saja yang menggambarkan kebudayaan, misalnya ciri khas :
a.   Rumah adat daerah yang berbeda satu dengan daerah lainnya, sebagai contoh       ciri khas rumah adat di Jawa mempergunakan joglo sedangkan rumah adat di          Sumatera dan rumah adat Hooi berbentuk panggung.
b.   Alat musik di setiap daerah pun berbeda dengan alat musik di daerah lainnya. Jika dilihat dari perbedaan jenis bentuk serta motif ragam hiasnya beberapa alat musik sudah dikenal di berbagai wilayah, pengetahuan kita bertambah setelah mengetahui alat musik seperti Grantang, Tifa dan Sampe.
c.  Seni Tari, seperti tari Saman dari Aceh dan tari Merak dari Jawa Barat.
d.  Kriya ragam hias dengan motif-motif tradisional, dan batik yang sangat                beragam dari daerah tertentu, dibuat di atas media kain, dan kayu.
e.  Properti Kesenian
Kesenian  Indonesia  memiliki  beragam-ragam  bentuk  selain  seni  musik,  seni  tari,  seni teater, kesenian wayang golek dan topeng merupakan ragam kesenian yang kita miliki. Wayang  golek  adalah  salah  satu  bentuk  seni  pertunjukan  teater  yang  menggunakan media   wayang,   sedangkan   topeng   adalah   bentuk   seni   pertunjukan   tari   yang menggunakan topeng untuk pendukung.
f.   Pakaian  Daerah.  Setiap  propinsi  memiliki  kesenian,  pakaian  dan  benda  seni      yang berbeda antara satu daerah dengan daerah lainnya.
g.  Benda Seni. Karya seni yang tidak dapat dihitung ragamnya, merupakan identitas dan kebanggaan bangsa Indonesia. Benda seni atau souvenir yang terbuat dari perak yang berasal dari Kota Gede di Yogyakarta adalah salah satu karya seni bangsa yang menjadi ciri khas daerah Yogyakarta, karya seni dapat menjadi sumber mata pencaharian dan objek wisata.
h.  Adat  Istiadat.  Setiap  suku  mempunyai  adata  istiadat  masing-masing  seperti  suku Toraja memiliki kekhasan dan keunikan dalam tradisi upacara pemakaman yang biasa disebut  Rambu  Tuka.  Di  Bali  adalah  adat  istiadat  Ngaben.  Ngaben  adalah  upacara pembakaran mayat, khususnya oleh mereka yang beragama Hindu, dimana Hindu adalah agama mayoritas di Pulau Seribu Pura ini. Suku Dayak di Kalimantan mengenal tradisi penandaan tubuh melalui tindik di daun telinga. Tak sembarangan orang bisa menindik diri  hanya  pemimpin  suku  atau  panglima  perang  yang  mengenakan  tindik  di  kuping, sedangkan   kaum   wanita   Dayak  menggunakan   anting-anting   pemberat   untuk memperbesar  daun  telinga,  menurut  kepercayaan  mereka,  semakin  besar  pelebaran lubang daun telinga semakin cantik, dan semakin tinggi status sosialnya di masyarakat
Referensi :

Pengantar Ilmu Antropologi, Koentjaraningrat, Aksara Baru, Jakarta : 1980
Seni Budaya jilid 1 untuk SMK, Sri Hermawati D.A., dkk, Direktorat Pembinaan SMK, Jakarta : 2008

                

1 komentar:

MATERI AJAR GAMBAR BENTUK

 Oleh : Ridwan (guru Seni Budaya SMKN 7 Jakarta) Menggambar bentuk merupakan  cara menggambar dengan meniru  obyek dengan mengutamakan  kemi...